# Besarkan hati saudara kita di tengah himpitan yang melanda
Musibah dan ujian. Tak mengetuk pintu tatkala hendak singgah. Semua terjadi seketika. Terjadi begitu saja. Siapapun akan menghadapi ujian. Sekalipun orang yang tak bersekolah yang tidak menjalani ujian nasional. Karena ujian kehidupan tak pandang bulu.
Namun, bagi seorang mukmin. Ujian dan cobaan akan jadi penghapus bagi dosa dosanya.
Nabi shallallahu ‘alihi wa sallam bersabda,
مَا يَزَالُ الْبَلاَءُ بِالْمُؤْمِنِ وَالْمُؤْمِنَةِ فِي جَسَدِهِ وَمَالِهِ وَوَلَدِهِ حَتَّى يَلْقَى اللهَ وَمَا عَلَيْهِ خَطِيْئَةٌ
“Cobaan akan selalu menimpa seorang mukmin dan mukminah, baik pada dirinya, pada anaknya maupun pada hartanya, sehingga ia bertemu dengan Allah tanpa dosa sedikitpun.”(1)
Kabarkan berita baik ini kepadanya. Kepada mukmin mukminah yang sedang jatuh. Sedang tumbang. Sedang terhimpit ujian. Besarkan dadanya. Besarkan hatinya. Rasulullah adalah teladan yang telah memulai itu semua. Kita tidak diajarkan untuk acuh tak acuh. Kita tidak di ajarkan untuk apatis dan egois. Kenapa lisan yang selalu berkata, “Aku pengikut Rasulullah….”
Percayalah. Akhlak yang baik adalah pintu masuk hidayah. Adalah jembatan untuk mendekatkan pengajaran. Lembutkan. Baguskan akhlak. Karena Tanpa kelembutan sesuatu itu menjadi kering. Tak menarik.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam Juga bersabda,
أفضل الأعمال أن تدخل على أخيك المؤمن سرورا
“Sebaik-baik amal Shalih adalah agar engkau memasukkan kegembiraan kepada saudaramu yang beriman”(2)
Begitulah yang mesti dilakukan. Membesarkan hati dan melapangkan dada saudara kita. Bukankah tatkala susah, kita suka untuk disabarkan hati dan dadanya? Karena merasa masih ada yang peduli? Begitu pula orang lain.
_________________
(1) HR. Ahmad, At-Tirmidzi, dan lainnya, dan dinyatakan hasan shahih oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam Shahih Sunan At-Tirmidzi, 2/565 no. 2399
(2) HR.Ibnu Abi Dunya dan dihasankan olah Syaikh Al-Albani dalam Shahih Jami’ush Shaghir no. 1096
Artikel: *muslimplus.or.id*
__________
Join BC Nasihat WA
Simpan no 089620688585
(Ketik) BC_Nasihat (Kirim ke) nomor tersebut