Siapa yang gak suka makan. Semua suka makan. Makan merupakan kegiatan yang dilakukan setiap hari, berulang ulang, tapi tidak pernah bosan. Hobi? Bukan. Lebih tepatnya kebutuhan.
Ada hal sepele yang berkaitan dengan makan namun sering luput dari perhatian, yaitu durasi makan. Waktu yang dihabiskan seseorang untuk menyantap makanan berbeda satu sama lain. Ada yang makan sepiring nasi secepat kilat kurang dari lima menit, ada yang memakannya dalam waktu 15 menit, ada pula yang sampai tiga puluh menit bahkan lebih. Ini merupakan fakta yang terjadi di sekitar kita.
Dalam ilmu kedokteran dijelaskan, manusia memiliki pusat kenyang yang berada di otak, tepatnya di hipotalamus. Penjelasan sederhananya, pusat kenyang yang berada di otak berfungsi untuk memberikan sinyal kepada kita untuk berhenti makan ketika tubuh sudah merasa cukup dengan makanan yang masuk. Pusat kenyang membutuhkan waktu untuk dapat merespon dengan baik. Nah, saat seseorang makan dengan cepat dan terburu-buru, pusat kenyang tersebut belum sempat memberi respon, sementara orang tersebut sudah selesai makan. Sementara itu, ketika seseorang makan dengan tenang dan perlahan, pusat kenyang dapat merespon jika makanan yang masuk sudah cukup. Inilah yang baik untuk dilakukan.
Belajar dari Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam, salah satu adab makan dan minum yang baik yaitu dengan tenang, perlahan, dan tidak terburu-buru. Kebiasaan makan yang terburu buru sering dikaitkan dengan peningkatan berat badan. Mengapa? Karena seseorang yang makan dengan cepat, dengan pusat kenyang yang belum teraktivasi akan merasa lapar kembali lebih cepat, sehingga orang tersebut akan makan lagi, lagi, dan lagi. Paham ya.
Mengonsumsi makanan dengan jumlah frekuensi terlalu banyak tidak baik untuk kesehatan tubuh karena menambah jumlah kalori melebihi batas yang diperlukan tubuh. Akibatnya tubuhnya akan terus tumbuh, tumbuh ke samping.
Sementara itu, ketika seseorang memakan makanan dengan porsi yang cukup, namun dilakukan dengan tenang dan perlahan, pusat kenyang akan merespon baik, sehingga orang tersebut tidak cepat lapar kembali dan tentu saja kalori yang diserap tidak berlebihan.
Mulai sekarang, kunyah makanan dengan tenang, jangan bulat bulat ditelan, jangan lupa doanya sebelum dan sesudah makan. Oke selamat makan!
Penulis : Rizky Amalia
BBM : 5C9A0865
Whatsapp : 0853-6491-5817
Twitter : @MenujuSurga_BMS
Telegram : @bersamamenujusurga
Facebook : Bersama Menuju Surga
Line : http://line.me/ti/p/%40utu8587h